"Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman" (Matius 28:19-20)
"Lalu aku mendengar suara Tuhan berkata: "Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?" Maka sahutku: "Ini aku, utuslah aku!" (Yesaya 6:8).
"Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia" (1 Korintus 15:58).
Desember 2021 adalah bulan keempat bagi saya untuk melakukan pekerjaan misi di Makassar seperti yang saya uraikan sebagai berikut:
Membagikan Traktat
Saya terus membagikan traktat pada bulan Desember 2021. Di halaman terakhir masing-masing traktat ada nomor telpon yang disertakan dan sekaligus mengingatkan kepada yang menerimanya untuk menghubungi nomor tersebut jika membutuhkan layanan lanjutan. Semoga melalui pembagian traktat ini yang menerimanya akan belajar kebenaran dan ada yang tertarik untuk belajar pribadi.
Proyek Terjemahan
Saya tetap menerjemahkan traktat-traktat untuk didistribusikan ke jemaat-jemaat lokal, prospek dan kenalan. Tahun depan akan dicetak sebanyak mungkin untuk didistribusikan, dan bisa menjadi jembatan untuk mendapatkan prospek Injil. Disamping itu, saya juga menerjemahkan materi untuk pengukuhan pernikahan dan memimpin pemakaman. Materi ini akan sangat berguna untuk keduanya.
Mengajar Prospek
Saya masih terus mengajar prospek bulan Desember. Topik yang kami bahas dalam pelajaran ini adalah tentang Yesus sebagai Allah. Saya mulai membuka pelajaran dengan menanyakan konsep dia tentang keAllahan. Prospek yang memiliki latar belakang denominasi Pentakosta ini percaya bahwa Yesus dan Allah dalam Perjanjian Lama adalah sama (satu pribadi) sebagaimana yang dipercaya oleh Pentakosta. Dari sini kami mulia membuka ayat-ayat Alkitab untuk membahas tentang keAllahan, bahwa Allah itu esa yang terdiri dari tiga pribadi (Bapa, Anak dan Roh Kudus). Walaupun dia telah melihat bukti-bukti dalam Alkitab tentang jumlah jamak Pribadi Allah, tetapi tidak mudah bagi dia untuk menerima hal itu. Dia percaya bahwa Allah dalam Perjanjian Lama adalah satu Pribadi yang sama yang menyatakan diri-Nya sebagai Yesus dalam Perjanjian Baru. Dengan kata lain dia percaya pada doktrin “The Oneness.” Saya membukakan Kejadian 1:26; 3:22; 11:7 untuk membuktikan bahwa Allah itu lebih dari satu Pribadi yang ditunjukkan oleh kata ganti “Kita” dan juga saat pembaptisan Yesus nyata ada dua Pribadi Allah lainnya selain Yesus (Matius 3:16-17). Bagaimanapun juga, dia belum bisa menerima bahwa Allah yang Esa terdiri dari Bapa, Anak, dan Roh Kudus.
Memeriksa Kursus Alkitab Online
Registrasi peserta baru terus bertambah dan saya menjawab semuanya, disamping memeriksa jawaban-jawaban para peserta yang sudah mempelajari pelajaran-pelajaran dan mengerjakan soal-soal kursus. Beberapa di antara para peserta mau belajar tata muka, sehingga saya menyerahkan kepada sejumlah penginjil jemaat lokal di kota-kota tertentu. Untuk saat ini baru melayani belajar tatap muka bagi para peserta yang berada di kota Bali, Makassar, Manado, Surabaya, Yogyakarta.
Menyediakan Kebutuhan Ibadah Saudara Seiman Yang Terikat Aturan
Saya berusaha untuk mendorong saudara seiman yang tinggal di kota Makassar untuk beribadah, tidak terkecuali yang terbatas ruang geraknya. Bagi yang mereka kuliah, saya selalu mengingatkan untuk datang beribadah bersama kami di tempat ibadah yang disewa (Confie Co-Working Space), dan bagi yang terikat aturan, saya mengantarkan roti dan anggur perjamuan agar bisa ibadah sendiri di tempat.
Kunjungan ke Luwu Timur
Saya menyempatkan waktu untuk berkunjung ke Luwu Timur. Kebetulan kampung halaman saya berada di Luwu Timur, tepatnya di Dusun Tawibaru, Desa Pancakarsa, Kec. Mangkutana. Bersama kedua putra-putri saya, kami berangkat tanggal 24 Desember 2021 dan bertemu dengan ibu tercinta bersama keluarga besar dalam keadaan sehat dan penuh sukacita. Kami berada di kampung sampai tanggal 3 Januari 2022.
Selama sepuluh hari di Luwu Timur, saya mendapat kesempatan dua kali berkhotbah dalam ibadah hari Minggu, 26 Desember 2021 di jemaat Kristus Tawibaru dan 2 Januari 2022 di jemaat Kristus Bandoa, serta khotbah pada perpisahan tahun 2021-2022 di jemaat Tawibaru. Selain itu, saya bertemu dengan sejumlah pemimpin jemaat lokal membicarakan tentang rencana rapat evaluasi GSJKI Wilayah IX tahun 2022, seminar Alkitab, turut memberikan gagasan tentang jemaat lokal yang mencari penginjil. Saya juga mempunyai kesempatan untuk mengunjungi dan melayani dua anggota jemaat yang sakit serta bersilahturami ke rumah beberapa anggota jemaat lokal.
Khusus untuk rapat evaluasi GSJKI Wilayah IX, mewakili jemaat Kristus Makassar, saya berencana untuk menghadirinya, yang kemungkinan besar akan diadakan bulan Februari 2022 di Luwu Timur. Semoga rapat evaluasi ini akan menjadi memontum bagi jemaat-jemaat lokal, termasuk jemaat lokal Makassar untuk meningkatkan hubungan komunikasi dengan pemerintah tentang keadaan jemaat-jemaat lokal di Sulawesi Selatan.
Semoga pemeliharaan Tuhan selalu menyertai saya dalam melakukan pekerjaan untuk kemuliaan-Nya dan kerajaan-Nya di Makassar. Mohon doanya untuk saya dan juga pekerjaan di Makassar.
Makassar, 31 Desember 2021,
Harun Tamale
Harun Tamale
Laporan Bulanan Misi di Makassar
Di bawah pengawasan GSJKDI Sawangan, Desa Sawangan Jaga IV, Kec. Tombulu, Minahasa, Sulawesi Utara 95662.
Email: haruntamale@gmail.com
Blog: https://laporanmisi.blogspot.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar