Sampai bulan November 2021, sudah tiga bulan saya melakukan pekerjaan misi di kota Makassar, Sulawesi Selatan. Puji Tuhan saya bersama anak-anak saya dapat menjalani pelayanan dan kehidupan dengan baik selama bulan November. Adapun aktivitas saya di bulan November 2021 adalah sebagai berikut:
Saya juga bulan November 2021 ini membuat perjanjian belajar tatap Muka secara pribadi dengan 1 orang denominasi dan 2 orang anggota jemaat lokal dari Luwu Timur yang kuliah di Makassar. Saya menggunakan metode Penjala Manusia dalam memperkenalkan Injil. Saya memulai dengan perkenalan atau disebut "buffer", lalu menanyakan pertanyaan-pertanyaan terbuka, “Yang manakah dari tiga pertanyaan ini yang paling menarik bagi Anda: Apakah Allah Ada? Jika ada, siapakah Allah itu? Apakah Yesus itu Allah? Apakah akan datang hari penghakiman?” Pilihan masing-masing orang ini, “Apakah akan datang hari penghakiman?” Selanjutnya, saya bertanya, “Mengapa pertanyaan yang pilih itu paling menarik bagi Anda?” Ada yang menjawab bahwa hari penghakiman diajarkan dalam Alkitab, ada juga tidak tahu. Saya tidak mempermasalahkan jawaban mereka, karena saya ingin membawa mereka untuk bisa belajar bersama saya. Maka kemudian, saya lanjut bertanya, “Apakah yang diajarkan Alkitab tentang hari penghakiman?” Setiap orang tidak banyak mengetahuinya, sehingga mendorong saya untuk menanyakan pertanyaan tertutup, “Apakah Anda ingin Alkitab menjawabnya?” Mereka setuju dan saya kemudian membuat perjanjian belajar dengan menawarkan tempat, hari dan waktu belajar bersama masing-masing. Waktu yang dipilih belajar, ada yang Rabu, Kamis dan Sabtu. Kami akan mulai belajar pada awal bulan Desember 2021.
Mengajar Prospek
Saya masih terus mengajar prospek yang sudah mulai belajar sejak bulan Oktober 2021. Sesuai dengan perjanjian, kami belajar setiap hari Sabtu, mulai jam 10.00 sampai selesai kurang lebih jam 12.00 siang. Pada satu Sabtu, dia membawa ibunya belajar bersama. Kecuali Sabtu, 13 November 2021, prospek memiliki acara keluarga. Selama kurang lebih 2 jam, prospek ini mengerjakan kursus dahulu, baru kemudian saya menggunakan materi yang sama untuk didiskusikan ulang. Saya banyak menanyakan pertanyaan yang saya bangun dari materi pelajaran, lalu kemudian dia berusaha menjawab, dan jika melenceng atau kurang tepat, barulah saya membantu dia menemukan jawaban yang tepat. Pertanyaan-pertanyaannya yang pernah ditanyakan adalah tentang pernikahan-perceraian-pernikahan kembali, karunia-karunia rohani, dan perbedaan penginjil dan pendeta, dibaptis dua kali. Saya membuka dan membahas ayat-ayat seperti Matius 5:32; 19:9; Roma 7:1-3; 1 Korintus 12:1-11; 13:8-12; Efesus 4:11-16 - tidak ditemukan kata pendeta dalam Perjanjian Baru, dan Kisah Para Rasul 19:1-5 untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan itu. Prospek ini akan terus belajar secara regular di bulan Desember 2021.
Membagikan Traktat
Saya membagikan beberapa judul traktat kepada orang-orang yang saya jumpai dan saya ajak ngobrol, dan di belakang setiap traktat saya menyematkan nomor telpon yang bisa mereka hubungi jika membutuhkan pelayanan lain, seperti pendalaman Alkitab tatap muka atau mengikuti kursus Alkitab, bahkan datang ibadah. Semoga mereka yang mendapatkan traktat-traktat itu membacanya dan mendapatkan pencerahan rohani serta berharap ke depannya ada yang menghubungi saya untuk pelajaran tindak lanjut.
Menerjemahkan Traktat
Saya masih terus menerjemahkan traktat-traktat yang bisa dibagikan kepada prospek atau anggota jemaat. Pada bulan November saya menerjemahkan dua judul traktat, yaitu:
- Is Doctrine Important? (Apakah Doktrin Penting?)
- Born Again: The New Birth (Lahir kembali: Lahir Baru)
Saya sebenarnya akan terus menawarkan dan mengirimkan traktat-traktat ini kepada jemaat-jemaat lokal lainnya, tetapi kendalanya printer seken yang saya beli bulan Oktober 2021 sebesar Rp600.000 rusak dan biaya perbaikannya besar, jadi saya berencana mengumpulkan dulu uang untuk membeli printer baru saja, biar lebih tahan lama dan ada garansi juga.
Kursus Alkitab Online
Sejak mengelola Kursus Alkitab Online, saya juga disibukkan oleh kegiatan memeriksa pendaftaran baru dan memeriksa jawaban-jawaban yang dikirimkan oleh para peserta kursus, juga membuat dan mengirimkan sertifikat kepada para peserta yang sudah menyelesaikan kursus. Ada banyak pertanyaan yang dikirimkan oleh para peserta bersama dengan jawaban kursus mereka. Jadi saya punya kesempatan untuk belajar dan menjawabnya, lalu mengirimkannya kepada mereka.
Ada beberapa peserta kursus yang menginginkan untuk belajar tatap muka di kota mereka. Untuk saat ini, baru melayani para peserta di kota Bali, Surabaya, Manado, dan Makassar, karena baru di kota-kota ini penginjil-penginjil jemaat Tuhan yang siap mengajar mereka secara tatap muka. Semoga cara ini akan mendorong jemaat-jemaat lokal, khususnya di kota lain menjangkau jiwa-jiwa di daerah masing-masing.
Ibadah dan Kelas Alkitab
Bulan November 2021, saya dan anak-anak serta beberapa anggota jemaat, juga pengunjung tetap beribadah setiap hari Minggu di Confie Indonesia Co-Working Space. Ibadah dilaksanakan mulai pagi jam 10.00 sampai jam 11.15 WITA. Dan setelah ibadah, kami mengadakan kelas Alkitab Umum dengan lanjutan tema bulan Oktober lalu, "Keyakinan yang Teguh" karangan David Pharr, yang dicetak oleh NSSBS. Topik-topik yang dibahas secara singkat dan sederhana, sangat membantu murid untuk menyerap dengan baik dan diaplikasikan dalak kehidupan sehari-hari.
Bergabung dan Terdaftar di Organisasi GSJKI Wilayah IX Sulawesi Selatan
Pada tanggal 7 November 2021, atas nama Jemaat Kristus Makassar, saya membuat surat permohonan bergabung di organisasi GSJKI Wilayah IX Sulawesi Selatan yang terdaftar di Dirjen Bimas Kristen Kementrian Agama RI SK 150 dan Kementerian Agama Kabupaten Luwu Timur SK 1574, dan sudah mendapatkan balasan dari Badan Pengurus GSJKI Wilayah IX Sulawesi Selatan dengan mengirimkan Surat Keterangan yang menyatakan bahwa Jemaat Kristus Makassar diterima dan diakui sebagai bagian dari organisasi GSJKI Wilayah IX Sulawesi Selatan terhitung sejak tanggal 10 November 2021. Dengan bergabungnya Jemaat Kristus Makassar ke organisasi GSJKI Wilayah IX Sulawesi Selatan, maka segala urusan hokum dan administrasi Jemaat Kristus Makassar kepada Kementerian Agama Kabupaten Luwu Timur akan diwakilkan oleh Badan Pengurus organisasi GSJKI Wilayah IX Sulawesi Selatan.
Mengurus Kartu Keluarga dan KTP/KIA Baru
Pada bulan
November 2021, saya kembali datang ke kantor Kecamatan Manggala untuk
menyerahkan berkas yang dibutuhkan untuk menjadi warga tetap di Makassar.
Tetapi, pegawai kecamatan menyuruh saya untuk menyerahkan berkas-berkas
tersebut secara online melalui form disdukcapil kota Makassar. Mereka
memberikan halaman websitenya dan ketika saya membuka halaman website
disdukcapil yang dimaksud, saya masih diwajibkan untuk meminta “Surat Pernyataan Tidak Keberatan” yang
ditandatangani di atas meterai dan terlampir foto KTP asli dari pemilik rumah
kontrakan yang kami sewa di Makassar. Contoh suratnya sudah disediakan di
halaman form isian untuk diunduh. Setelah saya unduh dan saya cetak serta
mengisi semua data yang dibutuhkan sesuai kolom isiannya dan menempelkan
meterai Rp10.000, maka saya pergi menemui pemiliki rumah kontrakan meminta tanda
tangan dan melampirkan KTP asli lalu saya foto untuk dijadikan file gambar.
Saya
kembali membuka halaman website form disdukcapil kota Makassar dan memasukan
semua data dan berkas yang diminta dan diwajibkan lalu mengirimkannya dan
berhasil. Dan ketika saya membuka inbox email, ada balasan dari disdukcapil, termasuk
lampiran Draft KK pemilik rumah kontrakan yang di dalamnya sudah ada nama saya dan
kedua anak saya terdaftar. Selanjutnya draft KK itu saya cetak dan saya serahkan
lagi bersama berkas lainnya kepada petugas Kecamatan Manggala untuk dibuatkan
KK baru yang terpisah dari draft KK sebelumnya dan saya diberi kartu
pengambilan KK baru. Setelah beberapa hari saya datang bermaksud untuk
mengambil KK baru yang sudah dicetak dengan memberikan kartu pengambilan KK, tetapi
setelah dicari oleh petugas ternyata belum ada! Saya bertanya kenapa, dan
mereka menjawab bahwa saya belum minta surat pindah dari Kecamatan Rappocini
tempat KK pemilik rumah kontrakan terdaftar.
Saya
persiapkan berkas-berkas yang dibutuhkan yaitu, surat pindah datang dari Bandar
Lampung, Draft KK, dan data-data diri saya dan anak-anak, lalu saya datang ke
kantor Kecamatan Rappocini, Makassar untuk mendapatkan surat pindah antar
kecamatan dan membawanya ke kantor Kecamatan Manggala untuk diproses sehingga mendapatkan
KK baru dan pada akhir bulan November 2021 sudah diterbitkan dan dikirim
terlampir oleh disdukcapil ke alamat email saya.
Selanjutnya, saya juga mengurus KTP baru dan KIA (Kartu Identitas Anak) baru untuk kedua anak saya, dan baru akan keluar di awal bulan Desember 2021. Semoga proses pembuatannya lancar dan kami bisa memiliki KTP dan KIA baru dengan alamat tinggal kami di Makassar sekarang ini.
Menerima Vaksin Kedua
Atas informasi beberapa hari sebelumnya yang dibagikan oleh pihak sekolah (SMP Frater), tempat putri saya bersekolah, maka hari Sabtu, 13 November 2021, jam 9 pagi, saya dan kedua anak saya pergi dan menerima vaksin kedua di Pipo Mall Metro Tanjung Bunga, kota Makassar. Kami sangat bersyukur sudah divaksin untuk yang kedua kalinya dan tidak ada efek yang kami rasakan selain badan pegal-pegal.
Semoga saya tetap sehat untuk melakukan pekerjaan misi di bulan Desember 2021 dan berharap semakin banyak prospek yang dapat diajar.
Makassar, 30 November 2021,
Harun Tamale
Laporan Bulanan Misi di Makassar
Di bawah pengawasan GSJKDI Sawangan, Desa Sawangan Jaga IV, Kec. Tombulu, Minahasa, Sulawesi Utara 95662.
Email: haruntamale@gmail.com
Blog: https://laporanmisi.blogspot.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar